Halini meliputi warna, simbol, dan tipografi. Tiga hal ini wajib dipelajari karena keduanya merupakan pondasi untuk sebuah desain. Selain warna, simbol, dan tipografi, ada baiknya kamu juga mempelajari grid system. 5 Langkah Dalam Membuat Logo? 5 Langkah Desain Logo yang Baik5 Langkah Membuat Desain Logo yang Baik.
Membuat Gambar Sketsa, – Pembuatan gambar sketsa adalah bagian paling awal dari hampir semua pengerjaan karya seni. Langkah membuat sketsa ini juga sangat berpengaruh bagi tahap-tahap selanjutnya, khususnya dalam seni menggambar dan itu maka pembuatan sketsa tentu perlu untuk dikerjakan sebaik mungkin. Di bawah ini diterangkan cara membuat gambar sketsa dengan mudah, baik dan Membuat Gambar Sketsa yang Mudah dan Menarik1. Mempersiapkan alat yang dibutuhkan untuk membuat gambar sketsaPeralatan atau perlengkapan yang baik akan sangat mempengaruhi sebuah proses dan hasil serta kelancaran membuat gambar sketsa sebaiknya menggunakan pensil yang tidak terlalu tegas. Pensil yang paling umum digunakan adalah HB dan H yang lebih samar dari pensil HB. Pensil yang berkode H biasanya samar dan B semakin itu, penghapus, serutan pensil, dan kertas juga perlu untuk dipersiapkan. Pastikan juga bahwa penghapus yang digunakan masih benar-benar bersih agar tidak mengotori bidang serutan yang tajam dan berkualitas agar hasilnya bagus. Kertas yang disarankan adalah menggunakan kertas concord atau ivory dibandingkan kertas Cara menggores yang baikCara membuat sebuah gambar sketsa yang baik adalah jangan menggoresnya terlalu keras. Dengan menggunakan pensil, cukup gores dengan ringan dan tipis ketika ada kesalahan akan mudah untuk dihapus dan diperbaiki. Selain itu garis sketsa yang terlalu tegas akan tetap kelihatan ketika nanti diberi arsiran. Lebih baik berhati-hati dan dilakukan secara tipis-tipis Menggunakan objek sebagai acuan menggambar sketsaSalah satu cara membuat gambar sketsa yang mudah adalah dengan menggunakan objek sebagai contoh menggunakan acuan maka proses menggambar akan lebih cepat dan akurat dibandingkan dengan hanya menggunakan imajinasi menggambar abstrak dan ekspresif, melihat objek sebagai referensi akan membantu memperkaya Posisi lembar ketika menggambar sketsaIni merupakan salah satu tips yang sangat penting dalam hal membuat gambar sketsa supaya terlihat lebih maksimal. Pertama, mulailah dengan menentukan posisi lembar kertas atau posisi lembar kertas atau bidang menggambar sejajar dan tegak dengan objek yang digambar. Hal ini dinilai lebih baik, daripada dilakukan dalam posisi bidang gambar Menggambar cepatWalaupun terdengar sulit, menggambar sketsa dengan cepat akan membuat anda memahami bentuk-bentuk dasar pada cepat adalah membuat sketsa tanpa henti dan dengan garis-garis yang tidak terputus. Namun, lakukan dengan gerakan dan tekanan yang ringan, agar tidak merusak hasil sketsa Terus berlatih agar semakin harus anda lakukan adalah terus berlatih setiap hari agar semakin mahir dan bisa dalam membuat gambar dilakukan dengan melihat contoh-contoh objek atau gambar referensi sketsa. Jangan lupa untuk menggores pensil secara ringan agar hasilnya tidak terlalu tajam dan tidak terlalu tegas. Selamat berlatih, semoga hasilnya menarik dan Urutan langkah-langkah membuat gambar sketsaSiapkan peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan. Tentukan objek sebagai acuan untuk menggambar sketsa. Selanjutnya, buat bentuk dasar dari objek gambar sketsa menjadi salah satu pilihan seni yang menarik. Semoga dapat menambah wawasan serta informasi yang bermanfaat bagi anda. Jadi, apakah sekarang anda tertarik untuk membuat gambar sketsa?Yuk, persiapkan alatnya dan mulai mencoba sejak sekarang. Selamat mencoba dan semoga juga Cara Membuat Gambar GrafitiDalammembuat gambar ilustrasi dibutuhkan empat langkah cara membuatnya, yaitu menentukan ide, membuat sketsa, pewarnaan dan penyelesaian akhir. Berikut adalah langkah-langkah dalam membuat gambar ilustrasi. 1. Menentukan Ide. Langkah pertama dalam menggambar ilustrasi adalah memutuskan sebuah ide.
Langkah menggambar yang bisa diterapkan untuk menghasilkan gambar yang bagus adalahMengamati objek secara mendetail sehingga struktur dari objek bisa diketahui dengan sketsa dari hasil pengamatan objek tersebut sehingga struktur dari objek bisa digambarkan dengan kesan pencahayan atau gelap terang pada setiap bagian-bagian detail-detail dari setiap bagian objek sehingga bisa membentuk objek gambar secara hasil gambar sesuai dengan objek yang dijadikan sebagai hasil gambar dengan memperhatikan detail-detail dari hasil model adalah kegiatan menggambar yang dilakukan dengan menentukan dan memilih objek yang akan digambar terlebih dahulu sehingga bisa menciptakan hasil gambar dengan tingkat kemiripan yang tinggi dengan objek yang sudah dipilih. Objek yang bisa digunakan dalam melakukan kegiatan menggambar model ini adalahFlora objek yang merupakan tanaman atau objek yang merupakan hewan atau benda objek yang merupakan benda mati, baik benda alam maupun benda beberapa teknik yang bisa digunakan dalam melakukan kegiatan menggambar model. Setiap teknik memiliki karakteristik dari hasil gambarnya masing-masing, mulai dari kesan pencahayaan, kesan ruang, ataupun pewarnaannya. Maka dari itu, pemilihan teknik harus disesuaikan dengan ide dan konsep yang diinginkan oleh seniman terhadap hasil adalah beberapa teknik yang bisa digunakan dalam melakukan kegiatan menggambar modelTeknik pointilisme atau titikTeknik garis atau linearTeknik blokTeknik aquarelTeknik plakatTeknik arsirTeknik dusselPelajari lebih lanjutMateri tentang unsur menggambar tentang prinsip menggambar tentang jenis komposisi menggambar jawabanKelas 8Mapel Seni BudayaBab 1 - Menggambar ModelKode Langkah2: Kumpulkan Informasi untuk Menimbang Pilihan Anda. Ketika membuat keputusan yang baik, yang terbaik adalah mengumpulkan informasi yang diperlukan yang berhubungan langsung dengan masalah. Melakukan hal ini akan membantu Anda untuk lebih memahami apa yang perlu dilakukan dalam memecahkan masalah, dan juga akan membantu menghasilkan ide Teknik Menggambar, Proses menggambar sebenarnya dapat kamu mulai dengan cara yang sangat – Teknik Menggambar, Proses menggambar sebenarnya dapat kamu mulai dengan cara yang sangat sederhana dan mudah dilakukan. Biasakan sebelum menggambar untuk membuat sketsa terlebih dahulu agar gambar memiliki komposisi, proporsi, dan keseimbangan yang tahapan yang harus dilakukan pada saatmenggambar sebagai bentuk dasar dari objek yang akan bagian-bagian dari objek atau menyambung bagian per bagian menjadi gambar yang dimensi gelap terang baik hitam putih atau kesan untuk latar kali menggambar sebaiknya tidak perlu tergesagesa untuk memiliki kemiripan bentuk sesuai dengan objek yang digambar. Kamu harus berlatih dan sabar sampai menguasai bentuk dasar bagian-bagian dari objek yang digambar. Mulailah berlatih dari bentuk flora, fauna, dan benda buatan manusia yang paling sederhana dan bisa Menggambar FloraMenggambar flora tumbuh-tumbuhan dapat memberikan pemahaman tentang keanekaragaman, keindahan, dan keunikan objek flora yang ada di lingkungan sekitar. Flora memiliki banyak jenis dan bentuknya. Bagian-bagian flora dapat digunakan sebagai objek gambar, misalnya bentuk daun, bunga, dan buah. Bagian-bagian flora ini dapat digambar secara terpisah atau digabung menjadi satu bunga kamboja dan bunga mawar memiliki teknik yang berbeda walaupun sama-sama jenis bunga. Perbedaan ini disebabkan karakteristik kelopak bunga yang berbeda. Perhatikan langkah-langkah menggambar bunga kamboja di bawah bentuk lingkaran untuk pola bungaGambar kelopak bunga sesuaikan dengan bentuk warna pada hasil gambar bunga mawar lebih sulit dibandingkan dengan menggambar bunga kamboja. Perhatikan langkahlangkah menggambar bunga mawar di bawah objek secara garis kelopak dengan cermat sesuai dengan arah melingkar titik pusat bunga dan tempat batang yang bertemu dengan kelopak, ini akan membantu menemukan posisi pusat arsiran atau warna agar lipatan dan tekstur gambar lebih berkesan Menggambar FaunaFauna hewan memiliki jenis yang berbeda-beda. Ada hewan berkaki empat seperti sapi dan kambing. Ada hewan berkaki dua seperti ayam dan bebek. Ada hewan yang hidup di air dan di darat. Ada juga hewan yang bersifat buas dan jinak. Setiap hewan memiliki bentuk badan berbeda-beda. Kamu bisa menggambar hewan mulai dari badannya, lalu kepala, kaki atau cakarnya. Sketsa berupa bentuk-bentuk geometris akan membantu dan mempermudah dalam menggambar hewan. Perhatikan contoh langkah-langkah menggambar itik gambar bentuk oval untuk bentuk kerucut untuk leher, kepala, dan arsiran atau warna pada gambar Menggambar Alam BendaMenggambar alam benda disebut juga menggambar bentuk. Alam benda dapat terdiri atas benda buatan manusia dan benda yang sudah terbentuk dari benda buatan manusia dapat berupa kendi, piring, mangkuk, gelas, dan beraneka ragam bentuk lainnya. Alam benda yang terdapat di alam seperti batu, batang kayu, air, dan saat menggambar bentuk, sebaiknya kamu memperhatikan hal-hal berikut Proporsi bentuk benda yang akan digambar. 2 Komposisi dalam meletakkan benda. 3 Cahaya yang menyinari objek gambar dan akan membentuk bayangan. 4 Penggunaan arsiran atau warna yang akan membentuk kesan bidang tiga dimensi. 5 Penggunaan latar belakang background.Baca juga Teknik Pengolahan PanganPerhatikan contoh langkah-langkah menggambar piring dan cangkir bentuk silinder dan setiap bagian menjadi bentuk cangkir dan piringSempurnakan gambar dengan menggunakan arsiran atau warna. 2 TENTUKAN TEMA MATERI AJAR. Ambil tema bahan ajar yang menurut kita sangat membantu meningkatkan pemahaman ke siswa dan menarik bila kita gunakan multimedia. Ingat bahwa tujuan utama kita membuat multimedia pembelajaran adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa.10+ Cara Jelaskan Langkah-Langkah Untuk Membuat Sebuah Gambar Yang Baik Terbaru. Cara registrasi djp online mudah. Langkah langkah dalam membuat ilustrasi materi desain grafis mar 09 2021 gambar. Ini karena kita menaruh gambar di dalam folder yang sama dengan file html. Langkah langkah cara membuat gambar ilustrasi . Langkah pertama dalam menggambar ilustrasi adalah menentukan tema gambar. Pada contoh di atas, kita menuliskan langsung nama file dari gambar. Langkah pertama dalam membuat gambar ilustrasi adalah menentukan tema yang akan dibuat. Intinya, sebuah gambar sangat mewakili kekayaan imajinasi seorang seniman. Intinya, sebuah gambar sangat mewakili kekayaan imajinasi seorang Model Merupakan Salah Satu Bagian Dari Kegiatan Seni Karena Kita Menaruh Gambar Di Dalam Folder Yang Sama Dengan File File Gambarnya Tersimpan Ilustrasi Adalah Suatu Karya Seni Rupa Dua Dimensi, Yang Berupa Gambar Tangan Manual, Ataupun Gambar Dari Hasil Contoh Di Atas, Kita Menuliskan Langsung Nama File Dari Gambar Ini Harus Disesuaikan Dengan Isi Atau Pertama Dalam Menggambar Ilustrasi Adalah Menentukan Tema Ilustrasi Adalah Suatu Karya Seni Rupa Dua Dimensi, Yang Berupa Gambar Tangan Manual, Ataupun Gambar Dari Hasil Cerita Yang Baik Merupakan Ilustrasi Yang Bisa Merangsang Serta Membantu Pembaca Untuk Berimajinasi Tentang Cerita, Untuk Membuat Sebuah Gambar Cerita Yang Model Adalah Menggambar Dengan Menirukan Model Yang Telah Ditentukan, Baik Benda Alam, Benda Mati, Maupun dari 10+ Cara Jelaskan Langkah-Langkah Untuk Membuat Sebuah Gambar Yang Baik Terbaru. Ini karena kita menaruh gambar di dalam folder yang sama dengan file html. Kegiatan ini membutuhkan pengamatan objek untuk referensi menggambar. Langkah pengamatan dalam proses menggambar bentuk merupakan kegiatan pengenalan objek yang digambar secara teliti dan cermat. Objek Gambar Ini Harus Disesuaikan Dengan Isi Atau Bacaan. Langkah Pertama Dalam Menggambar Ilustrasi Adalah Menentukan Tema Gambar. Gambar Ilustrasi Adalah Suatu Karya Seni Rupa Dua Dimensi, Yang Berupa Gambar Tangan Manual, Ataupun Gambar Dari Hasil Olah. Gambar Cerita Yang Baik Merupakan Ilustrasi Yang Bisa Merangsang Serta Membantu Pembaca Untuk Berimajinasi Tentang Cerita, Untuk Membuat Sebuah Gambar Cerita Yang Baik. Menggambar Model Adalah Menggambar Dengan Menirukan Model Yang Telah Ditentukan, Baik Benda Alam, Benda Mati, Maupun Manusia. Ini karena kita menaruh gambar di dalam folder yang sama dengan file html.
LangkahLangkah Membuat Poster Untuk menghasilkan sebuah poster yang baik dan memikat banyak orang untuk membacanya, sebaiknya poster dibuat dengan memperhatikan langkah-langkah sistematis berikut ini: 1. Menentukan tujuan dan topik dari poster yang akan dibuat 2. Menetapkan amanat dan pesan yang akan disampaikan dalam poster 3.
Unduh PDF Unduh PDF Menggambar mungkin kelihatan sulit, terutama jika Anda melihat mahakarya milik seniman lain. Namun, penting untuk mengingat bahwa semua pakar berawal dari pemula. Mulailah dengan melatih beberapa teknik dasar menggambar, lalu beralih ke teknik yang lebih kompleks untuk menggambar orang, pemandangan, hewan, dan lain sebagainya. Kalau giat berlatih, Anda akan terkejut dengan peningkatan keterampilan Anda! Hal yang Anda Perlu Ketahui Berlatihlah menggambar garis-garis dasar sebelum belajar menggambar bentuk dan kedalaman benda. Berikan dimensi pada gambar dengan menambahkan bayangan dan perspektif. Gunakan foto referensi. Akan jauh lebih mudah menggambar benda mengikuti foto referensi daripada harus menciptakan gambar yang benar-benar baru. Cobalah menggambar benda yang bisa Anda lihat di sekitar untuk menguji kemampuan dan melatih keterampilan Anda menggambar. Jangan malu untuk meminta bantuan orang lain. 1 Mulai dengan menggambar garis lurus dan lengkung dasar. Kalau Anda baru memulai, awali dengan menggambar garis lurus secara cermat memakai pensil di kertas. Berlatihlah menahan tangan pada berbagai sudut untuk menentukan apa yang paling mengontrol pensil Anda, dan apa yang terasa yang paling nyaman. Setelah Anda fasih menggambar garis lurus, berlatihlah memutar pergelangan tangan saat menggambar untuk membuat kurva. [1] Cobalah membuat beberapa lingkaran besar pada kertas, kemudian gambarkan pusaran kecil di bawahnya. Latihan ini akan membangun koordinasi mata dan tangan. Berlatihlah menggambar garis dalam berbagai panjang, ketebalan, dan tekstur. Coba juga menggambar garis bergelombang, zig-zag, dan coret-coret. Setelah Anda merasa fasih menggambar garis lurus dan lengkung, cobalah menggambar bentuk. Sebagai contoh, Anda bisa mencoba mengisi halaman dengan berbagai bangun dua dimensi seperti lingkaran, kotak, atau segitiga. Usahakan memilih set pensil grafit dengan berbagai tingkat kekerasan sehingga Anda bisa bereksperimen dan mencari yang cocok dengan gaya menggambar Anda.[2] 2 Ciptakan kedalaman dengan membubuhkan bayangan pada bangun. Gambarkan bangun sederhana, misalnya lingkaran, dan tambahkan sumber cahaya imajiner untuk halaman. Bayangi area yang paling jauh dari sumber cahaya secara ringan memakai pensil, sementara biarkan area terdekat dengan sumber cahaya tidak memiliki bayangan. Teruskan membuat bayangan sampai memperoleh pudaran gradien halus dari bagian tergelap objek menuju bagian terterang objek.[3] Sebagai contoh, Anda bisa membayangkan ada lampu yang menyinari dari pojok kiri atas halaman. Dalam kasus ini, area kiri atas bangun Anda tidak memiliki bayangan. Persis di bawah area tersebut, bubuhkan bayangan tipis yang kian menebal menuju pojok kanan bawah halaman. Cobalah membaurkan bayangan Anda dengan jemari, penghapus, atau kain untuk melembutkannya. Untuk mempelajari cara memberi bayangan di gambar lebih lanjut, bacalah artikel ini. 3 Buat objek tampak realistis dengan menambahkan bayangan yang jatuh ke tanah. Bayangkan titik sumber cahaya Anda, lalu gambarkan bayangan di sisi objek yang membelakangi cahaya. Bentuk bayangan harus sama dengan bentuk objek, walaupun ukurannya bisa lebih panjang atau pendek, bergantung jarak sumber cahaya dan sudut sinarnya.[4] Sebagai contoh, jika ada mangkuk buah di meja, bayangan meja akan jatuh di lantai, bayangan mangkuk akan jatuh di meja, dan bayangan buah akan jatuh di dalam mangkuk. Gunakan jari atau penghapus untuk membaurkan pinggiran bayangan sehingga tampak lebih realistis. 4 Buat kisi di kertas untuk membantu Anda menggambar dengan proporsi yang benar. Jika Anda menggambar sesuatu dari gambar lain, buat beberapa garis vertikal dan horizontal berjarak sama dan menghasilkan kisi. Kemudian, gambarkan garis yang sama pada gambar sumber Anda. Lihatlah setiap persegi pada gambar sumber dan cobalah salin ke persegi yang cocok di kertas Anda. Gambar jadi Anda seharusnya memiliki proporsi sama dengan gambar sumber![5] Sebagai contoh, Anda bisa menggambar 3 garis vertikal dan 2 garis horizontal untuk membuatnya menjadi kisi 4x3. Tidak masalah jika ukuran kotak-kotak kisi di gambar sumber tidak sama dengan kisi di kertas gambar Anda. Anda akan menyesuaikan ukuran gambar secara alami ketika menyalin gambar yang dilihat di setiap kisi. Faktanya, teknik ini sering kali digunakan untuk menyesuaikan ukuran gambar. 5 Tunjukkan dimensi objek dengan mempelajari perspektif. Untuk mulai melatih perspektif, gambarkan garis horizontal yang menyeberangi kertas sebagai cakrawala. Buat titik kecil di garis ini. Titik tersebut akan menjadi titik lenyap vanishing point. Berikutnya, gambarkan dua garis lurus dan miring yang bertemu di titik lenyap dan teruskan hingga menuju bagian bawah kertas. Garis ini bisa menjadi jalan, sungai, trek kereta, atau jalur lainnya. Bagian terlebar jalur, yang berada dekat ujung bawah halaman, akan tampak paling dekat bagi Anda, sementara titik lenyap akan tampak sangat jauh. Perspektif berarti benda yang lebih dekat akan tampak lebih besar dibandingkan benda yang letaknya lebih jauh. Gambar perspektif sederhana hanya memiliki satu titik lenyap, sementara gambar yang lebih kompleks dapat memiliki 2-3 titik lenyap. Memahami perspektif juga akan membantu Anda membayangi dan membuat bayangan tampak lebih realistis. Bacalah artikel ini untuk mempelajari cara menggambar perspektif dengan lebih lanjut. 6 Bangun objek dari berbagai bentuk. Kalau sudah menguasai seni menggambar dan membayangi bangun sederhana, Anda bisa mencoba menggambar objek yang lebih kompleks dengan memecahnya menjadi beberapa bentuk sederhana. Carilah sesuatu yang ingin digambar, misalnya orang, mobil, atau tangan Anda, dan coba buat sketsa bangun-bangun dasar yang membentuk benda.[6] Anda bisa berlatih dengan mengambil gambar, misalnya foto dari majalah atau koran, dan membuat berbagai garis bentuk langsung di gambar. Sebagai contoh, ambil gambar mobil dan buat garis bentuk persegi panjang sebagai kaca depan, bentuk lingkaran sebagai ban, dan seterusnya.[7] Setelah Anda membuat sketsa dari bentuk-bentuk gambar, bubuhkan bayangan untuk menciptakan kedalaman. Untuk membuat gambar yang lebih terpoles, hubungkan bentuk-bentuk yang dibuat dengan garis untuk menghasilkan benda yang utuh. Anda bisa menghapus garis-garis bentuk dari masing-masing bangun yang disketsa. KIAT PAKAR Kelly Medford adalah pelukis Amerika yang tinggal di Roma, Italia. Dia belajar melukis, menggambar, dan seni cetak klasik di AS dan Italia. Kelly mengerjakan lukisan di jalanan Roma, dan juga melakukan perjalanan untuk kolektor internasional berdasarkan komisi. Dia mendirikan Sketching Rome Tours pada 2012 untuk mengajarkan cara membuat jurnal dalam bentuk sketsa kepada pengunjung Roma. Kelly adalah lulusan Florence Academy of Art. Gunakan cermin untuk berlatih menggambar objek. Pegang cermin di depan apa pun yang digambar dan lihat refleksinya. Citra terbalik di cermin akan membuat gambar begitu berbeda dan memberikan perspektif baru bagi Anda, yang membantu Anda lebih imajinatif dalam menggambar secara keseluruhan. 7 Cobalah menggambar kontur. Menggambar kontur adalah latihan yang membantu Anda menciptakan garis-garis bentuk yang kompleks dan realistis. Pilih objek untuk digambar dan telusuri garis-garis bentuk gambar dengan mata selagi menggambar di saat yang sama. Usahakan menjaga mata tetap melihat objek yang digambar sebisa mungkin, alih-alih melihat tangan yang dipakai menggambar. Jangan khawatir jika gambar Anda tidak bagus; Anda cukup berusaha menggambarkan bentuk dasar objek ke kertas.[8] Buatlah permainan dengan mencoba menggambar kontur berkelanjutan. Cobalah untuk menghubungkan semua garis bentuk yang dilihat tanpa mengangkat pensil dari kertas atau mengulang apa yang sudah digambar. 8 Buat garis bentuk sketsa terlebih dahulu, sebelum menambahkan detail untuk menjaga proporsi gambar. Ketika Anda menggambar dari sketsa ke hasil jadi, jangan dulu mengkhawatirkan detail kecil. Awali dengan mengisi bentuk dan nilai dasar, lalu bersihkan gambar dan bubuhkan detail seiring waktu. Jika Anda terlalu cepat fokus ke detail kecil, ada kemungkinan satu bagian gambar menjadi terlalu besar atau kecil, dan hasil jadinya terasa tidak seimbang. Sebagai contoh, jika menggambar bunga, Anda bisa memulai dari garis bentuk kelopak dan batang bunga. Kalau sudah selesai, mulailah membubuhkan detail seperti bagian tengah bunga dan garis lengkung dedaunan dan kelopak. Terakhir, Anda akan menambahkan bayangan dan semua detail yang tersisa. Iklan 1 Buat bentuk oval besar dan silang untuk menggambar wajah seseorang. Gambarkan telur terbalik yang agak menyempit di ujung bawah, dan lebih lebar di ujung atas. Lalu, gambarkan garis vertikal dan horizontal yang menyeberangi ini akan membantu Anda menyeimbangkan proporsi wajah. Gambarkan dengan tipis karena garis-garis ini diusahakan tidak tampak di hasil akhir. 2 Buat garis-garis untuk membubuhkan fitur-fitur wajah. Gambarkan mata di sepanjang garis horizontal dan buat hidung di tengah antara letak mata dan ujung dagu. Gambarkan alis di atas mata, lalu bubuhkan telinga sehingga ujung bawahnya sejajar dengan ujung bawah hidung, dan ujung atas telinga sejajar dengan alis. Buat garis horizontal yang melalui titik tengah ujung bawah hidung dan dagu, lalu gambarkan mulut di atas garis ini. Dari sini, Anda bisa mengisi detail seperti bulu mata, pupil, dan rambut, bersama bayangan dan detail-detail lainnya. Hapuskan garis vertikal dan horizontal ketika sudah selesai. 3 Gambarkan lingkaran di atas trapesium untuk membuat siluet kepala. Kalau Anda menggambar orang yang berada agak jauh, gambar akan tampak lebih realistis jika Anda bisa membuat bentuk tengkorak. Caranya, gambar lingkaran, lalu buat garis horizontal sempit sedikit di bawah bentuk tengkorak. Caranya, gambar lingkaran, lalu buat garis horizontal agak di bawah lingkaran. Gambarkan garis rahang dengan membuat garis miring yang datang dari samping lingkaran menuju garis horizontal. Perempuan cenderung memiliki dagu yang lebih sempit, sementara pria memiliki rahang yang lebih lebar. Anda masih bisa menggunakan garis-garis pandu silang dari menggambar wajah untuk membantu menjaga proporsi selagi membuat fitur-fitur wajah. Gambarkan garis-garis ini secara tipis sehingga tidak terlihat di hasil jadi. 4 Gambarkan segiempat dan oval untuk membuat tubuh orang. Gambarkan segiempat panjang sebagai torsonya, persis di bawah kepala. Buat segiempat ini sangat sempit jika orang terkait kurus, atau lebar jika ia berbentuk besar. Kemudian, gambarkan oval horizontal yang bertumpang tindih dengan sisi bawah segiempat. Bagian ini akan menjadi panggul si orang. Kalau leher orang akan tampak di gambar, buat segiempat sempit yang menghubungkan kepalanya dengan inti badannya. Apabila orang terkait berdiri tegak, segiempat ini harus tegak sempurna. Kalau ia agak bersandar, miringkan segiempat sedikit, atau cukup banyak untuk menunjukkannya sedang membungkuk atau bergerak, misalnya sedang lari sprint. 5 Gunakan garis lurus dan lingkaran untuk membuat sketsa tangan dan kaki orang. Buat garis lurus yang mewakili setiap segmen anggota gerak tubuh manusia, misalnya lengan dan kaki bagian atas atau bawah. Kemudian, gambarkan lingkaran kecil di bagian-bagian tubuh yang menekuk, misalnya di siku, bahu, lutut, dan pergelangan garis dan lingkaran secara tipis karena fungsinya hanya memudahkan Anda untuk memvisualisasikan bentuk orang tersebut. Garis dan lingkaran ini akan dihapus setelah Anda menambahkan detail gambar. 6 Tambahkan pakaian dan detail lainnya kalau sketsa tubuh sudah selesai dibuat. Sesudah Anda menggambar badan, saatnya untuk membubuhkan detail. Kalau Anda belum menggambarkan detail di wajah, lakukan sekarang bersama fitur lainnya seperti rambut, pakaian, dan tangan. Ingat bahwa makin jauh orang berada, detail yang dibuat juga berkurang. Fokuslah dalam membuat siluet jika Anda ingin menggambar sekelompok banyak orang. 7 Cobalah menggambar gestur untuk menangkap esensi postur dan tindakan. Menggambar gestur merupakan teknik sketsa dasar yang menangkap sikap dan rasa gerakan. Awali dengan sketsa kilat 30-60 detik dengan hanya beberapa garis sederhana untuk menangkap bentuk dan gerakan yang dilihat. Jaga garis tetap relaks, kasar, dan melengkung. Tujuannya adalah menciptakan gambar yang tampak dinamis dan alami, dan bukan rapi dan terpoles. [9] Kalau Anda menggambar tubuh manusia, coba gambar garis melalui tengah badan, mulai dari ubun-ubun sampai ke telapak kaki. Bangun figur tubuh di sekelilingnya, menggambar garis-garis lainnya untuk mengindikasikan sudut panggul dan bahu.[10] Terus gerakkan tangan Anda dan jangan dulu pedulikan detail dan akurasi gambar. Iklan 1 Gunakan foto referensi atau lihat pemandangan secara langsung. Carilah foto pemandangan alami yang Anda sukai, atau lihat keluar jendela dan gambar apa yang tampak. Ketika menggambar pemandangan, biasanya akan membantu jika Anda memiliki semacam referensi untuk membantu membuat proporsi yang benar, terutama ketika pertama kali memulai.[11] Kalau Anda tidak bisa menemukan gambar yang disukai dan tidak memiliki pemandangan bagus di rumah, cobalah bawa buku sketsa Anda ke tempat dengan pemandangan alami seperti taman atau lokasi wisata di area Anda. 2 Gambarkan garis horizontal yang menyeberangi halaman sebagai cakrawala. Garis yang membagi bumi dan langit di gambar pemandangan dinamakan garis cakrawala. Buat sketsa tipis di tempat cakrawala akan berada. Ingat bahwa jika cakrawala akan memiliki berbagai fitur seperti pegunungan, pepohonan, bangunan, atau unsur lainnya, garis ini tidak akan sepenuhnya lurus.[12] Menurut Aturan Sepertiga, gambar Anda akan tampak lebih menarik jika garis cakrawala diletakkan â…“ dari sisi bawah halaman, atau â…” dari sisi atas halaman.[13] Kalau Anda menggambar garis cakrawala agak lebih naik, bagian bumi akan terlihat lebih banyak bagian bumi, sedangkan jika digambar agak lebih turun, bagian langit akan lebih banyak. 3 Tambahkan titik vokal pada gambar. Untuk membuat gambar pemandangan tampak menarik, bubuhkan sesuatu yang menarik perhatian orang yang melihatnya. Objek ini bisa berupa pohon, bangunan, bebatuan menarik di sepanjang sungai, sawah, air terjun, bangku, orang, atau apa pun yang dirasa cocok. Biasanya, titik vokal adalah unsur terpenting dalam gambar, walaupun juga bisa berupa objek yang mencolok karena warna atau kekontrasannya.[14] Sebagai contoh, sepetak kecil bunga warna kuning di sisi sungai akan menarik perhatian jika warna-warna lainnya dalam lukisan tampak lebih biasa. Semak besar di latar depan lukisan dapat berfungsi sebagai titik vokal, layaknya gunung yang menjulang tinggi di latar belakang. Akan membantu jika Anda mencoba mencari foto referensi atau sudut alami yang sudah menyertakan titik vokal. Namun, Anda perlu memilih bagian gambar yang lebih besar untuk membuatnya lebih menarik. Sebagai contoh, Anda bisa berfokus menggambar area di sekeliling pohon tua, alih-alih mencoba menangkap seluruh taman. 4 Gunakan perspektif untuk menjaga proporsi. Saat menggambar, bayangkan ada titik lenyap di sepanjang garis cakrawala. Semua garis dalam gambar harus menunjuk balik ke titik ini. Artinya, semua unsur di latar depan digambar tampak lebih besar, sementara unsur di kejauhan harus terlihat lebih kecil.[15] Sebagai contoh, jika Anda menggambar pohon, puncak dan pangkal pohon dalam latar depan dapat memanjang naik ke tepi kertas, kalau mau. Namun, ketika pohon berada di latar belakang, puncak dan pangkalnya harus sejajar dengan diagonal imajiner yang miring yang menuju titik lenyap. 5 Sederhanakan detail dalam gambar. Ketika Anda menggambar pemandangan, jangan coba untuk menggambar setiap daun di pohon, setiap helai rumput, atau setiap bata di jalan setapak. Sebaiknya, gambarlah bentuk objek secara keseluruhan, lalu bubuhkan detail di bagian-bagian kecil untuk memberikan sugesti tekstur dan gerakan.[16] Sebagai contoh, Anda bisa menggambar beberapa garis-garis ringan untuk menunjukkan pohon cemara yang dipenuhi jarum. Beberapa detail tidak masalah, dan hal ini akan bervariasi bergantung pada gaya menggambar Anda. Jika berlatih gaya menggambar super realistis, Anda bisa mencoba menyertakan sebanyak mungkin detail. Iklan 1 Buat sketsa sederhana dari objek langsung. Setelah Anda mengetahui cara menggambar garis dan membuat beragam nilai terang dan gelap, cobalah menggambar satu atau beberapa objek secara langsung. Pilih sesuatu yang sederhana, misalnya mangkuk buah, bunga, atau vas. Gunakan lampu untuk membuat sumber cahaya kuat. Buat sketsa dalam garis bentuk yang Anda lihat, lalu isi dengan bayangan dan detail interior.[17] Cobalah benar-benar menggambar apa yang Anda lihat alih-alih yang menurut Anda seharusnya terlihat. Hal ini lebih sulit dibandingkan kedengarannya! Hal ini dinamakan menggambar still-life benda mati, dan lazim digunakan dalam kelas seni untuk melatih teknik. 2 Cobalah menggambar kartun jika Anda memiliki gaya yang jenaka. Gambar kartun cenderung lebih sederhana dibandingkan gambar realistis, tetapi juga lebih terbuka terhadap kreativitas. Anda mungkin juga bisa menggambar diri sendiri sebagai pahlawan super, atau menggambar hewan kartun yang pergi berpetualangan. Anda bahkan bisa berlatih menggambar karakter yang sudah ada, misalnya anime favorit atau pahlawan buku komik.[18] Fokus pada karakter utama Anda terlebih dahulu, lalu buat berbagai latar belakang, karakter pendukung, dan benda-benda yang akan berinteraksi dengan karakter. Selain itu, bermain-mainlah dengan ekspresi wajah dan postur karakter untuk menunjukkan berbagai emosi dan tindakan. Anda juga bisa membuat gambar fantasi yang tampak realistis dari imajinasi. Sebagai contoh, jika Anda memiliki bayangan tampilan naga yang jelas di dalam kepala, cobalah menggambarnya! 3 Gambar hewan favorit Anda untuk melatih detail. Carilah foto referensi hewan yang Anda sukai dan pelajari fiturnya sebelum mulai menggambar. Kemudian, awali dengan membuat garis bentuk hewan tersebut. Kalau sudah, masukkan semua fitur besar, misalnya wajah, sayap, atau sirip. Kemudian, bubuhkan detail secara bertahap, dan bayangi sampai Anda puas dengan hasil jadinya. Menggambar hewan bisa sulit dilakukan! Perhatikan cahaya dan bayangan jika ingin membuat gambar tampak lebih realistis, atau tekankan fitur yang paling mencolok jika ingin membuat gambar mirip kartun. Iklan Jangan patah semangat jika tidak langsung menuangkan ide ke kertas gambar. Menggambar memang membutuhkan banyak latihan, maka giatlah berlatih! Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? p2uzBq. 53 328 45 216 202 416 168 106 87